Lari Estafet, adalah salah satu jenis lomba lari tim. Dimana beberapa orang dalam tim tersebut berlari bergantian dan membawa kayu yang digenggam untuk di estafetkan sampai pada orang terakhir, yang paling cepat berlari mencapai garis akhir menjadi pemenang. Dalam berlari maka orang yang satu dengan yang lain harus saling mengimbangi, dinamika larinya harus diatur sedemikian rupa sehingga mereka tidak lari menurut kecepatan pribadi tetapi juga bagaimana lari untuk mengimbangi satu dengan yang lainnya.
Jenis Lari estafet ini akan memberikan pembelajaran dalam hidup. Lari estafet memberikan pembelajaran tentang regenerasi, dengan lari estafet kita bisa belajar dengan Tim. Kita bisa belajar juga tentang berbagi, tidak mementingkan diri sendiri, hidup ini adalah penggalan cerita yang berkesinambungan. Banyak hal yang bisa kita dapatkan, tetapi mungkin ungkapan di bawah ini akan memberikan pembelajaran yang baik.
Apa yang kita lakukan sekarang selalu punya dampak terhadap orang lain, jadi lakukan sesuatu dengan pengertian bahwa kita akan membawa jalan yang lebih baik bagi orang lain. Kalau kita sebagai orang tua maka apa yang kita lakukan akan mengajarkan & sekaligus memberikan pengaruh besar bagi anak kita. Saat kita menjadi orang tua yang selalu bisa berbagi dengan orang lain maka anak akan menikmati investasi kebaikan orang tua nya, demikian pula saat kita menjadi orang jujur, takut akan Tuhan dan lain lain dalam pengembangan hidup yang berkenan kepada Tuhan maka akan selalu memberikan pengaruh. Bukan hanya sebagai orang tua, sebagai Karyawan/ Pimpinan/ Guru/ Pendeta/ Wiraswasta/ yang lainnya, dalam peranan apa pun kita hidup maka apa yang kita lakukan akan memberi dampak bagi orang berikutnya.
Jenis Lari estafet ini akan memberikan pembelajaran dalam hidup. Lari estafet memberikan pembelajaran tentang regenerasi, dengan lari estafet kita bisa belajar dengan Tim. Kita bisa belajar juga tentang berbagi, tidak mementingkan diri sendiri, hidup ini adalah penggalan cerita yang berkesinambungan. Banyak hal yang bisa kita dapatkan, tetapi mungkin ungkapan di bawah ini akan memberikan pembelajaran yang baik.
Apa yang kita lakukan sekarang selalu punya dampak terhadap orang lain, jadi lakukan sesuatu dengan pengertian bahwa kita akan membawa jalan yang lebih baik bagi orang lain. Kalau kita sebagai orang tua maka apa yang kita lakukan akan mengajarkan & sekaligus memberikan pengaruh besar bagi anak kita. Saat kita menjadi orang tua yang selalu bisa berbagi dengan orang lain maka anak akan menikmati investasi kebaikan orang tua nya, demikian pula saat kita menjadi orang jujur, takut akan Tuhan dan lain lain dalam pengembangan hidup yang berkenan kepada Tuhan maka akan selalu memberikan pengaruh. Bukan hanya sebagai orang tua, sebagai Karyawan/ Pimpinan/ Guru/ Pendeta/ Wiraswasta/ yang lainnya, dalam peranan apa pun kita hidup maka apa yang kita lakukan akan memberi dampak bagi orang berikutnya.
Pengkhotbah 1 : 4 menuliskan “Keturunan (generasi) yang satu pergi dan keturunan (generasi) yang lain datang, tetapi bumi tetap ada”
mengajarkan kepada kita kalau bumi dibiarkan tetap ada, itu berarti rencana Tuhan turun temurun tetap akan ada untuk selamanya. Hal ini berarti pula kalau kita diijinka hidup dan berkarya, lakukan segala dengan memberi pengaruh kehidupan yang lebih baik untuk orang lain . . .