Total Quality Life - Bunda Teressa


 

Bunda Teresa (1910 – 1997) mendapat panggilan dari Tuhan ketika ia masih berusia 12 tahun dan menjadi seorang biarawati. Lalu ia menjadi guru di sebuah biara di Calcuta dari tahun 1931 hingga 1948. Ia tidak sanggup mengabaikan kemiskinan yang berada di luar tembok biara. Akhirnya, ia berhasil membuat Vatikan mengizinkannya memulai ordonya sendiri, yakni Misionaris Cinta Kasih, untuk memperhatikan (dalam kata-katanya) “mereka yang lapar, telanjang, tidak memiliki rumah, cacat, buta, menderita lepra, dan semua orang yang merasa terbuang, tidak dicintai, tidak diperhatikan di masyarakat dan dihindari orang.”

Karena teladan pelayanannya yang tanpa pamrih, Misionaris Cinta Kasih membangun panti-panti asuhan, pusat-pusat perawatan AIDS, penampungan-penampungan penderita lepra, dan rumah-rumah amal. Mereka juga merawat para pengungsi, korban bencana alam, orang-orang buta, orang-orang lanjut usia, orang-orang miskin, dan para gelandangan di enam benua. Meski menerima banyak penghargaan bergengsi atas apa yang ia lakukan, termasuk Nobel Perdamaian, Bunda Teresa tetap focus pada panggilannya dan mereka yang ia layani. Ia berkata,

Pada akhir kehidupan kita, kita tidak akan dinilai dari berapa banyak gelar yang kita sandang, berpa banyak uang yang kita hasilkan atau berapa banyak hal besar yang telah kita lakukan. Kita akan dinilai dari “Saya lapar dan Anda memberi saya makan. Saya telanjang dan Anda member saya pakaian. Saya tidak memiliki rumah dan Anda menampung saya.”  Tidak hanya lapar akan makanan – namun, juga akan kasih. Telanjang tidak hanya dalam hal pakaian – namun, juga adlam hal martabat dan harga diri. Tidak hanya tidak memiliki rumah secara fisik – namun, juga tidak memiliki rumah karena penolakan. Mereka adalah Kristus yang menyamar dalam keadaan yang menyedihkan.

Saat seorang yang miskin mati karena kelaparan, itu bukan karena Tuhan tidak memliharanya. Itu karena tidak satu pun dari kita yang mau memberi orang itu apa yang ia perlukan.

Bagi Bunda Teresa, kehidupan yang berkualitas adalah segalanya, namun beberapa orang bahkan tidak menyadari bahwa mereka sedang menunjukkan sebuah kehidupan yang berkualitas.

Disadur dari “Total Quality Life – Stan Toler”

Komunikasi Yang Baik

Oleh: DC dalam Warta 190611


Bila seseorang mendengarkan kita berbicara belum tentu mereka mengerti apa yang kita maksud. Komunikasi itu memang bisa menimbulkan kebingungan. Komunikasi itu proses saling membagi informasi sedemikian rupa sehingga orang lain bisa mengerti apa yang kita maksudkan. Untuk bisa mengerti itu diperlukan beberapa faktor, antara lain: apa yang diucapkan, siapa yang mengucapkan, bagaimana situasinya, apa saja pengalaman-pengalaman yang pernah mereka alami, anggapan, bayangan atau pikiran apa saja yang bisa ditimbulkan, adakah hambatan-hambatan yang ada atau penyaring-penyaring yang dipasang oleh mereka, dan lain-lain.

Komunikasi yang Baik bisa dilakukan dengan mengingat hal-hal:

Perhatikan apa yang akan dan sedang kita ucapkan. Kata-kata yang kita ucapkan bisa melukai orang orang. Kata-kata yang kita ucapkan bisa memberikan dampak antara lain: merusak dan mematikan semangat, membangun dan mendorong, memperbaiki penampilan, menyembuhkan luka-luka batin, membangkitkan semangat, memberi harapan jiwa yang merana, menunjukkan jalan kepada Tuhan, dan lain-lain.

Efesus 4:25-32
Karena itu buanglah dusta dan berkatalah benar seorang kepada yang lain, karena kita adalah sesama anggota. Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa: janganlah matahari terbenam, sebelum padam amarahmu. dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis. Orang yang mencuri, janganlah ia mencuri lagi, tetapi baiklah ia bekerja keras dan melakukan pekerjaan yang baik dengan tangannya sendiri, supaya ia dapat membagikan sesuatu kepada orang yang berkekurangan. Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia. Dan janganlah kamu mendukakan Roh Kudus Allah, yang telah memeteraikan kamu menjelang hari penyelamatan. Segala kepahitan, kegeraman, kemarahan, pertikaian dan fitnah hendaklah dibuang dari antara kamu, demikian pula segala kejahatan. Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.

Hindari kebenaran yang tidak lengkap. Jangan mengatakan, “Sewaktu engkau mendapat kecelakaan itu ada truk yang menabrak mobil saya. Itu gara-gara kamu!” Bedakan antara fakta/kenyataan dan pendapat pribadi. Jangan mengatakan sesuatu sebagai suatu kenyataan kalau memang itu hanya sebagai pikiranmu saja. Berhati-hati dengan pernyataan yang bersifat mutlak, seperti 'Saya tidak punya apa-apa sama sekali' atau 'Saya tidak memiliki sesuatu untuk dipakai'.

Katakan apa yang perlu saja. Berbicaralah hanya untuk membangun atau untuk suatu tujuan tertentu. Hindari kata-kata yang tidak sehat atau yang menurunkan standard yang tidak bisa membangkitkan atau menaikkan semangat seseorang dan juga tidak memuliakan Tuhan. Kita tidak akan bisa mengerti pandangan orang lain jika tidak mendengarkannya dengan seksama dan sungguh-sungguh apa yang sedang dikatakannya. Percakapan itu hanya bisa berlangsung jika kita mau mendengarkan dengan sungguh-sungguh, dengan penuh perhatian, baik secara fisik maupun mental.

Bantu orang yang sedang berbicara. Bersikaplah untuk menerima dan jangan mencoba untuk memperbaiki orang lain. Sahabat sejati adalah seseorang yang mengenal semua tentang kita, mengasihi kita apapun dan bagaimanapun keadaannya, dan tidak berusaha untuk memperbaiki apa yang kurang benar dengan tergesa-gesa. Jangan menghindari pertentangan. Jika muncul pertentangan, seseorang biasanya mem-blok atau menendangnya. Kedua hal ini tidak benar. Kuncinya ialah mengarahkan perbedaaan yang ada dalam kebenaran dan kasih.

Komunikasi positif itu tidak terjadi jika engkau membebaskan emosimu kepada orang lain. Jika engkau sedang berbicara dengan orang lain, jangan biarkan pikiranmu kosong atau melayang-layang ke hal lain, atau mata melihat ke sekeliling atau membiarkan gangguan-gangguan lain masuk di dalamnya. Pusatkan hanya kepada orang yang sedang berbicara secara pribadi. Mengertilah akan orang itu. Coba untuk melihat masalah dari pandangan orang yang sedang diajak bicara. Dan yang terakhir sabarlah, komunikasi yang efektif itu tidak terjadi dengan cepat atau dengan dijadwal. Sediakan banyak waktu untuk mendengarkan tanpa memotong.

Mari bersama-sama kita menjadi komunikator yang baik, yang berdampak dan menjadi berkat buat banyak orang di lingkungan kita. Selamat Berproses !!!! JLU

Kualitas itu Penting!!


Oleh : DAW dalam Warta 120611

I Samuel 16: 6-7
“Ketika mereka itu masuk dan Samuel melihat Eliab, lalu pikirnya: "Sungguh, di hadapan TUHAN sekarang berdiri yang diurapi-Nya.Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati."

Dalam I Samuel 16: 6-7, ketika samuel datang ke rumah Isai untuk mengurapi raja Israel berikutnya, kita melihat bagaimana kriteria yang digunakan Tuhan untuk memilih orang-orang untuk dipakai dalam pekerjaannya. Ini adalah kisah yang sangat menarik dengan pelajaran yang sangat kuat yang perlu kita mengerti. Tepat setelah ayat-ayat ini, Isai memanggil satu persatu anak-anaknya yang lain untuk dibawa kehadapan Samuel kecuali Daud……Isai tahu mengapa Samuel ada disana, tetapi dia bahkan tidak repot-repot untuk memanggil Daud. 

Ayah Daud sendiri justru mengabaikan dia. Ayahnya sendiri tidak melihat Daud memiliki cukup potensi dalam dirinya untuk dibawa menghadap Samuel. Tapi daud diurapi menjadi raja hari itu. Tidak berdasarkan pada apa yang Isai pikir sebagai hal penting. Namun pada apa yang Tuhan pikir sebagai hal penting  yaitu HATI DAUD.

Mungkin Ayahmu, keluargamu sendiri telah mengabaikan anda, atau mungin orang tua kita mengatakan bahwa kita tidak akan berarti apa-apa, bahkan mungkin guru-guru kita pernah berkata, “lihat, kamu tidak akan banyak berarti, lebih baik puaskan dirimu dengan pekerjaan berupah minimum….”

Seringkali kita dipandang rendah oleh orang-orang disekitar kita, mungkin kita dipandang tidak mampu untuk melakukan pekerjaan yang orang lain percayakan kepada kta, atau bahkan kita tidak pernah dihargai sedikitpun oleh orang-orang di sekitar kita….

Lihatlah apa yang dialami DAUD juga, dia tidak diperdulikan ayahnya ketika Samuel datang, Daud sedang berada dipadang menggembalakan kawanan domba ayahnya, tetapi Samuel meminta Isai untuk memanggil anak bungsunya Daud.
 
Punyailah HATI DAUD…..Tuhan tidak memandang perawakan yang tinggi mungkin itu bicara tentang postur tubuh, kecantikan, kecakepan, jabatan dan kedudukan yang tinggi, tetapi Tuhan melihat HATI dan KESANGGUPAN kita. Jangan anggap enteng dirimu!!!!!. HATI disini berbicara KUALITAS hidup kita. Kualitas hidup berbicara tentang tingkat kebaikan seseorang, kepandaian, kecakapan, pribadi yang baik. Miliki HATI itu……..!!!!!! Selamat Berproses!!!!!

Membaca Grafik Hidup Anda di Pasar Modal Kehidupan

Oleh : SY dalam Warta 050611



Mempelajari grafik kehidupan kita sendiri dapat membantu kita untuk mengetahui/memprediksikan dan membantu kita dalam melangsungkan kehidupan kita. Mengetahui titik Support & Resistance kita dalam kehidupan dapat sangat membantu kita untuk menyelesaikan tugas-tugas/masalah-masalah yang Tuhan berikan kepada kita. Mempelajari masa lalu dan mengulanginya lebih baik dapat membuat Improvement dalam hidup kita sehingga kita dapat menjadi berkat bagi orang lain. Mengetahui titik Resistance kita dapat membantu kita untuk berkembang dalam hidup kita ini, dan mengatahui titik Support kita dapat membantu kita untuk menyelesaikan segala masalah, serta mengetahui Fundamental kehidupan kita dapat membantu kita untuk mengetahui apakah kita di jalan yang salah atau Benar.

Analisa Teknikal dalam Pasar Modal
Analisa Teknikal merupakan suatu tehnik yang dikenal didunia keuangan dan digunakan untuk memprediksi trend suatu harga Saham/Valuta Asing/Index dengan menggunakan data masa lampau tertutama Price Movement dan Volume. Dapam perkembangannya Analisa Teknikal ini mengalami banyak Improvement dengan menggunakan metode-metode yang baru dengan hasil yang sama, metode yang digunakan sangat bervariatif di setiap Trader itu sendiri dan hasil yang dicapai adalah sama yaitu PROFIT. 

Analisa Fundamental dalam Pasar Modal
Analisa Fundamental adalah metode analisis yang didasarkan pada fundamental ekonomi suatu perusahaan atau Valuta Asing. Teknik ini menitikberatkan pada Rasio Finansial dan kejadian secara langsung maupun tidak langsung yang mempengaruhi kinerja keuangan Perusahaan/Negara seperti :
1.       Trade Balance (Net Expor – Net impor)
2.       Interest Rate (Suku Bunga)
3.       Inflation/CPI (Consumer Price Index)
4.       Trading News Events
5.       Geo Political Events (Perang, Konflik Lokal, Pemilu, Terorist, Bencana Alam, dll)

Aplikasi dalam Pasar Modal
Jika dalam suatu sesi perdagangan tidak ada berita-berita Ekonomi atau Analisa Fundamental yang signifikan, maka pergerakan Market/Pasar tersebut akan dikendalikan sepenuhnya oleh Analisa Teknikal. Dalam Bullish (Trend Naik) Skenario, Resistance selalu menjadi Penghambat dalam pergerakan tersebut, pergerakan Harga “Break & Retest” akan menjadi kejadian sehari-hari dalam pasar modal untuk mengkonfirmasi pergerakan harga oleh seluruh Partisipan Pasar. Sebalikanya dalam Bearish Market (Trend Turun) suatu titik Support akan menjadi Penghambat dalam pergerakan harga tersebut.

Lain sisi jika suatu sesi perdagangan akan ada suatu berita Ekonomi yang akan dirilis ( Fundamental ) maka dalam pergerakannya jika Hasil berita ekonomi tersebut memicu pergerakan harga yang tinggi pada pasar modal, Suatu titik Support dan Resistance akan diabaikan dan akan diperdagangkan secara Volatil dan Liquid (Massive Movement). Untuk mengkonfirmasi kejadian di sesi selanjutnya maka Pasar akan mencoba untuk mengkoreksi Resistance/Support yang telah dilanggar tersebut untuk mengkonfirmasi apakah Trend suatu harga ini benar-benar Valid untuk perdagangan selanjutnya.

Aplikasi dalam Kehidupan
Suatu pergerakan harga/Grafik dalam kehidupan pribadi kita adalah salah satu pergerakan Harta/Berkat Jasmani, dimana barometer ini adalah barometer fisik yang semua orang bisa melihatnya langsung. Sedangkan pergerakan Fundamental dalam kehidupan pribadi kita adalah suatu pergerakan Iman kita kepada Tuhan atau pergerakan Rohani, dimana ini akan berperan sangat besar dalam penggambaran Grafik Hidup kita.

Pergerakan Rohani yang tinggi dalam kehidupan kita memicu Investor untuk berinvestasi dalam kehidupan kita, meskipun Teknikal Analisis kita masih jauh di bawah , Investor akan menangkap signal Profitable tersebut dan akan mencoba mulai memperbaharui Grafik hidup kita. Ketika Investor sudah masuk dalam kehidupan kita, maka ini adalah suatu titik dimana kita bisa memperbaharui kehidupan kita. Titik Support kita akan menjadi Pegangan/Barometer kita bila kita sudah mulai jatuh. Untuk bergerak maju yang kita waspadai adalah Titik Resistance kita, kita harus benar-benar sekuat tenaga untuk melanggar titik tersebut dengan demikian Hidup kita akan Maju dan Berimprovisasi. Semakin kita terbiasa melanggar titik resistance kita maka kita akan semakin memperpendek “Response Time” kita dan kita akan semakin berimprovisasi dalam Kehidupan ini.

Dilain sisi, jika dalam kehidupan kita Grafik kita sangatlah bagus dan tinggi bisa dikatakan kita sudah hidup berkecukupan bahkan lebih dari kehidupan orang normal pada umumnya. Kita wajib dan harus memaintance sisi Fundamental kita secara baik. Jika grafik kehidupan anda naik maka secara tidak langsung anda sudah berhasil melanggar Resistance-Resistance dalam Hidup anda, yang harus anda waspadai adalah titik-titik Support Hidup anda. Semakin cepat anda membuat titik support tidak jauh dari Pergerakan Grafik anda sekarang maka kehidupan akan tetap selamat (baik itu rohani/jasmani). Tetapi jika disuatu titik tertinggi kehidupan anda dan anda tidak mengetahui dimana titik Support anda atau anda memberikan support anda jauh di bawah grafik yang sedang berjalan, maka waspadailah hidup anda. Tanpa Support yang kuat Fundamental kehidupan anda akan semakin menurun dan merupakan suatu lampu kuning untuk Investor untuk segera berhati-hati antara menyelamatkan Grafik anda atau meninggalkan Investasinya.

Disini “Response Time” kita benar-benar di uji, apakah kita tanggap dalam menanggapi masalah yang ada. Semakin cepat kita tanggap maka semakin cepat kita selamat, semakin lambat kita tanggap maka kita akan semakin ditenggelamkan dalam kehidupan kita. Meskipun graik kehidupan kita tinggi, tetapi Fundamental kita jelek, maka Investor  tidak lama lagi akan segera meninggalkan hidup kita dan tenggelamnya hidup kita akan menunggu waktu untuk membuat grafik kehidupan kita terjun bebas ke bawah.

Dalam suatu skenario bila Grafik kehidupan kita terjun kebawah, maka kita harus berusaha semaksimal mungkin untuk sesegera mengetahui titik Support dan Resistance kita , sehingga kita bisa mempunyai Rencana kehidupan kita dan “FIGHT BACK” dalam menaikkan Grafik kehidupan kita. “Fight Back” ini membutuhkan keberanian yang besar dan harga yang sangat besar serta MENTAL yang kuat untuk melaluinya. Modal besar Grafik kehidupan kita sebelumnya (yang Anjlok) akan menjadi pegangan kita dan strategi kita untuk berimprovisasi menuju kehidupan yang lebih baik. Keberanian dan MENTAL yang kuat merupakan kesadaran hidup kita yang lampau serta mengakuinya akan membantu kita dalam untuk berimprovisasi dan menarik Investor kembali.

Sebelum Grafik kehidupan kita naik, maka Grafik Fundamental harus naik terlebih dahulu. Benahilah hidup anda, siapkan wadah berkat yang lebih besar dan berimprovisasilah maka Grafik Fundamental anda akan naik dan memicu Investor masuk lagi dalam kehidupan anda. Dan dalam kesempatan selanjutnya ini jangan sampai kita kembali jatuh kesekian kalinya dalam grafik kehidupan kita. Mempertahankan lebih susah daripada merebut, Pertahankan Grafik anda di tinggkat tertinggi dan berimprovisasilah untuk Melanggar Resistance Hidup anda. Biarkan Tuhan menggambar Trend Bullish dalam Hidup anda, dan jangan Biarkan Setan menggambar Trend Bearish dalam hidup kita.

WELCOME TO THE YEAR OF IMPROVEMENT
Sonny J-Wong